PAKAIAN SERAGAM
HARIAN PRAMUKA
Pakaian
Seragam Harian, adalah pakaian yang dikenakan oleh semua anggota Gerakan
Pramuka pada waktu melakukan kegiatan kepramukaan harian. Pakaian seragam
harian juga digunakan pada waktu mengikuti upacara.
Pakaian
seragam harian Pramuka Siaga.
Pakaian
Seragam Harian Pramuka Siaga Putra, terdiri :
1.
Tutup
kepala :
a.
berbentuk
baret berwarna coklat tua
b.
dikenakan
dengan tepi mendatar, bagian atasnya ditarik miring ke kanan
c.
tanda
topi terletak di sebelah kiri
2.
Baju
pramuka:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat muda
b.
berbentuk
baju kurung lengan pendek
c.
ditambah
lipatan hiasan melintang di dada selebar 2 cm
d.
kerah
baju model kerah dasi
e.
memakai
buah baju (kancing) pada lidah baju
f.
tidak
memakai lidah bahu
g.
mempunyai
dua saku pada bagian muka bawah baju/blus
h.
baju
dipakai di luar celana
3.
Celana
pramuka:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat tua
b.
berbentuk
celana pendek (+ 3 cm di atas lutut)
c.
tidak
memakai ikat pinggang
d.
diberi
elastik
e.
dua saku
celana masing-masing di sebelah kiri dan kanan
f.
memakai
buah baju (kancing) atau retsleting di bagian depan celana
4.
Setangan
leher:
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih
b.
berbentuk segitiga sama kaki
c.
Ukuran:
1)
sisi
panjang 90 cm dengan sudut 90º(siku-siku)
2)
panjang
sisi setangan leher dapat disesuaikan dengan tinggi badan pemakai.
d.
dikenakan
dengan cincin (ring) setangan leher
e.
dikenakan
di bawah kerah baju
f.
setangan
leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah putih tampak dengan jelas,
dan pemakaian tampak rapih
g.
cara
melipat setangan leher:
1)
dilipat
empat kali sejajar dengan sisi terpanjang, dengan arah yang sama, lebar lipatan
7 cm
2)
sebagai
lipatan terakhir (ke lima) dilakukan dengan membagi dua sama lebar lipatan itu
ke arah memanjang.
5.
Kaos
kaki:
a.
kaos
kaki panjang sampai dengan dibawah lutut (+ 5 cm)
b.
warna hitam.
6.
Sepatu:
a.
model
tertutup.
b.
warna
hitam.
c.
bertumit
rendah.
Contoh Pola Pakaian Seragam
Harian Pramuka Siaga putra.
Pakaian Seragam Harian
Pramuka Siaga Putri, terdiri :
1.
Tutup
kepala:
a.
dibuat
dari kain coklat tua
b.
berbentuk
topi joki, dengan lima potongan
c.
pada
batas tiap potongan diberi bisban warna coklat muda lebar 1/4 cm
d.
pada
bagian atas, tepat pada pertemuan potongan-potongan diberi bulatan hiasan,
bergaris tengah antara 1 sampai 3 cm berwarna coklat tua
e.
bagian
belakang dari topi diberi elastik
f.
lebar
lidah topi bagian depan 5 cm (sintong)
2.
Baju/blus
pramuka:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat muda
b.
berbentuk
baju kurung lengan pendek
c.
ditambah
lipatan hiasan melintang di dada selebar 2 cm
d.
kerah
baju model shiller
e.
tidak
memakai buah baju (kancing)
f.
tidak
memakai lidah bahu
g.
mempunyai
dua saku pada bagian muka bawah baju/blus
h.
baju/blus
dipakai di luar rok/bawahan
3.
Rok/bawahan
pramuka:
a.
dibuat
dari bahan warna coklat tua
b.
berbentuk
rok lipatan (plooi) yang bagian dalamnya masing-masing 3 cm
c.
jumlah lipatan
disesuaikan dengan lingkar pinggang pemakai
d.
panjang
rok/bawahan 5 cm di bawah lutut
4.
Pita
leher:
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih
b.
Ukuran:
1)
lebar
3,5 cm, panjang 80 cm, dan disimpulkan
2)
panjang
pita dari simpul 7-8 cm, karena itu panjang pita leher dapat disesuaikan dengan
besar badan pemakai
c.
dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
d.
diikat
dengan simpul mati, warna merah di sebelah kanan
5.
Kaos
kaki:
a.
kaos
kaki panjang (+ 5 cm dibawah lutut)
b.
warna
hitam
6.
Sepatu:
a.
model
tertutup
b.
warna
hitam
c.
bertumit
rendah
Berikut pola
modelnya :
Pakaian
Seragam Harian Pramuka Penggalang.
1.
Tutup
kepala:
a.
berbentuk
baret berwarna coklat tua.
b.
dikenakan
dengan tepi mendatar, bagian atasnya ditarik miring ke kanan
c.
tanda
topi terletak di sebelah kiri.
2.
Baju pramuka/kemeja:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat muda
b.
berbentuk
kemeja lengan pendek
c.
kerah
baju model kerah dasi
d.
memakai
lidah bahu
e.
diberi
buah baju (kancing)
f.
memakai
dua saku di dada kiri dan kanan
g.
tengah
saku diberi lipatan
h.
memakai
tutup saku
i.
dikenakan
di dalam celana
3.
Celana
pramuka:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat tua
b.
berbentuk
celana pendek sebatas lutut
c.
memakai
dua saku samping kiri dan kanan serta dua saku dibagian belakang dengan memakai
tutup dan buah baju (kancing)
d.
diberi
kantong timbul di samping kiri dan kanan
e.
memakai
ikat pinggang, berwarna hitam
f.
pada
bagian ban celana dibuat tempat ikat pinggang
g.
pada
bagian depan celana memakai retsleting
4.
Setangan
leher:
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih
b.
berbentuk
segitiga sama kaki
c.
Ukuran
1)
sisi
panjang 100 – 120 cm dengan sudut 90º
2)
panjang
sisi setangan-leher dapat disesuaikan dengan tinggi badan pemakai
d.
dikenakan
dengan cincin (ring) setangan leher
e.
dikenakan
di bawah kerah baju
f.
setangan
leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah
putih tampak dengan jelas, dan pemakaian tampak rapih
g.
cara melipat
setangan leher sama dengan setangan leher Pramuka Siaga
5.
Kaos
kaki:
a.
kaos
kaki panjang (+ 5 cm dibawah lutut)
b.
berwarna
hitam
6.
Sepatu:
a.
model
tertutup
b.
warna
hitam
c.
bertumit
rendah.
Contoh Pola Pakaian Seragam
Harian Pramuka Penggalang putra.
Pakaian
Seragam Harian Pramuka Penegak dan Pandega.
Pakaian Seragam Harian
Pramuka Penegak dan Pandega Putra, terdiri :
1.
Tutup
kepala:
a. berbentuk baret berwarna coklat tua.
b. dikenakan dengan tepi
mendatar, bagian atasnya ditarik miring ke kanan
c.
tanda topi terletak di sebelah kiri
2.
Baju
pramuka/kemeja:
Sama
seperti Pakaian seragam harian Pramuka Penggalang.
3.
Celana
pramuka:
a. dibuat dari bahan warna coklat tua
b. bentuk celana panjang
c. memakai dua saku
samping kiri dan kanan serta dua saku dibagian belakang dengan memakai tutup
dan buah baju (kancing)
d. memakai ikat pinggang,
berwarna hitam
e. pada bagian ban celana
dibuat tempat ikat pinggang
f.
pada bagian depan celana memakai retsleting
4.
Setangan
leher:
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih
b.
berbentuk
segitiga sama kaki
c.
Ukuran:
1)
sisi
panjang 120 – 130 cm dengan sudut 90º
2)
panjang
sisi setangan leher dapat disesuaikan dengan tinggi badan pemakai.
d.
dikenakan
dengan cincin (ring) setangan leher
e.
dikenakan
di bawah kerah baju
f.
setangan
leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah putih tampak dengan jelas,
dan pemakaian tampak rapih
g.
cara
melipat setangan leher sama dengan setangan leher Pramuka Siaga
5.
Kaos
kaki:
a.
kaos
kaki pendek
b.
warna
hitam
6.
Sepatu:
a.
model
tertutup
b.
warna
hitam
c.
bertumit
rendah
Contoh Pakaian Seragam
Harian Pramuka Penegak dan Pandega putra.
Pakaian Seragam
Harian Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Putri, terdiri :
1.
Tutup
kepala:
a. dibuat dari
anyaman bambu, warna coklat muda
b.
berbentuk topi bulat
c.
lebar
lidah topi + 3,5 cm
2.
Baju/blus
pramuka:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat muda
b.
model
prinses di bagian depannya, sedang bagian belakang dengan kupnat
c.
lengan
pendek
d.
kerah
model setali
e.
memakai
lidah bahu selebar 3 cm
f.
dua
saku, menempel mulai dari garis potongan prinses ke jahitan samping, dengan
tinggi saku 12 - 14 cm
g.
di
atas saku pada pinggang digunakan ban pinggang hiasan selebar 2 cm
h.
ban
pinggang bagian belakang dipasang mulai dari kupnat belakang dan bagian depan
dipasang mulai dari garis prinses, keduanya dipertemukan dengan gesper yang
dipasang mati hingga ujung ikat pinggang hiasan hanya keluar 3 cm dari gesper
i.
panjang
baju/blus sampai garis pinggul, dikenakan di luar rok/bawahan.
3.
Rok/bawahan
pramuka:
a.
dibuat
dari bahan warna coklat tua
b.
model
tanpa lipatan/plooi, bagian bawah melebar (model “A“)
c.
panjang
rok/bawahan 5 cm di bawah lutut
d.
memakai
retsleting berwarna coklat tua yang dipasang pada bagian belakang rok/bawahan
4.
Pita
leher:
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih
b.
lebar
3,5 cm, panjang 110 cm dan disimpulkan dan panjang pita dari simpul 10-15 cm,
karena itu panjang pita leher dapat
c.
disesuaikan
dengan besar badan pemakai
d.
dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
e.
diikat
dengan simpul mati, warna merah di sebelah kanan
5.
Sepatu:
a.
model
tertutup
b.
warna
hitam
c.
bertumit
rendah
Gambar model :
Pakaian
Seragam Harian Pembina Pramuka, Andalan dan anggota Majelis Pembimbing.
Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka Putra.
1.
Tutup kepala:
a.
dibuat
dari bahan berwarna hitam polos (tanpa hiasan),
b.
berbentuk
peci nasional
c.
pada
sudut kiri depan peci dikenakan tanda topi warna kuning emas.
2.
Baju
pembina pramuka, andalan dan anggota majelis pembimbing/ kemeja: Sama seperti
pakaian seragam harian Pramuka Penegak/Pandega.
3.
Celana
pembina pramuka, andalan dan anggota majelis pembimbing:
a.
dibuat
dari bahan warna coklat tua
b.
bentuk
celana panjang
c.
memakai
dua saku samping kiri dan kanan serta dua saku dibagian belakang dengan memakai
tutup dan buah baju (kancing)
d.
memakai
ikat pinggang, berwarna hitam
e.
pada
bagian ban celana dibuat tempat ikat pinggang
f.
pada
bagian depan celana memakai retsleting
4.
Setangan
leher;
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih
b.
berbentuk
segitiga sama kaki
c.
Ukuran
1)
sisi
panjang 120 – 130 cm dengan sudut 90º
2)
panjang
sisi setangan leher disesuaikan dengan tinggi badan pemakai.
d.
dikenakan
dengan cincin (ring) setangan leher
e.
dikenakan
di bawah kerah baju
f.
setangan
leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah
putih tampak dengan jelas, dan pemakaian tampak rapih
g.
cara
melipat setangan leher
sama dengan setangan leher Pramuka Siaga
5.
Kaos
kaki;
a.
kaos
kaki pendek
b.
warna
hitam
6.
Sepatu:
a.
model
tertutup
b.
dibuat
dari kulit, warna hitam
c.
bertumit
rendah
Contoh Pola Pakaian Seragam
Harian Pembina Pramuka, Andalan dan anggota Majelis Pembimbing putra.
Pakaian Seragam Harian Pembina Pramuka Putri.
1.
Tutup
kepala:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat tua
b.
berbentuk
peci
c.
tinggi
bagian depan 5,5 cm, sedang bagian belakang terbuka melengkung dengan jarak 3
cm
d.
bagian
samping kiri diberi lipatan lengkung untuk tempat tanda topi
2.
Baju/blus
pembina pramuka:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat muda
b.
model
prinses di bagian depannya, sedang bagian belakang dengan kupnat
c.
berlengan
pendek
d.
kerah
model setali
e.
memakai
lidah bahu selebar 3 cm
f.
dua saku,
menempel mulai dari garis potongan prinses ke jahitan samping, dengan tinggi
saku 12 - 14 cm
g.
di atas
saku pada pinggang digunakan ban pinggang hiasan selebar 2 cm
h.
ban
pinggang bagian belakang dipasang mulai dari kupnat belakang dan bagian depan
dipasang mulai dari garis prinses, keduanya dipertemukan dengan gesper yang
dipasang mati hingga ujung ikat pinggang hiasan hanya keluar 3 cm dari gesper
i.
panjang
baju/blus sampai garis pinggul, dikenakan di luar rok/bawahan
3.
Rok/bawahan
pembina pramuka:
a.
dibuat
dari bahan warna coklat tua
b.
model rok
lurus/span
c.
memakai
lipatan di belakang (plotte plooi)
d.
memakai
ritsleting berwarna coklat tua yang dipasang di bagian belakang
rok/bawahan
e.
panjang
rok 5 cm di bawah lutut
4.
Pita
leher:
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih,
b.
lebar 3,5
cm, panjang 110 cm dan disimpulkan,
c.
dan
panjang pita dari simpul 10-15 cm, karena itu panjang pita leher dapat
disesuaikan dengan besar badan pemakai
d.
dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
e.
diikat
dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
5.
Sepatu:
a.
model
tertutup
b.
warna
hitam
c.
bertumit
rendah/sedang
Contoh Pola Pakaian Seragam
Harian Pembina Pramuka putri.
Pakaian
Seragam Harian Andalan dan anggota Majelis Pembimbing.
1.
Tutup
kepala :
a. dibuat dari bahan
berwarna coklat tua
b. berbentuk peci
c. tinggi bagian depan 5,5 cm, sedang
bagian belakang terbuka melengkung dengan jarak 3 cm
d.
bagian samping kiri diberi lipatan lengkung untuk tempat
tanda topi.
2.
Baju/blus
andalan dan anggota majelis pembimbing:
a. dibuat dari bahan
berwarna coklat muda
b. model prinses di bagian depannya,
sedang bagian belakang dengan kupnat
c. lengan blus 3/4 panjang
d. kerah model setali
e. tanpa lidah bahu dan tanpa ban
pinggang
f.
dua saku, menempel mulai dari garis potongan prinses ke
jahitan samping, dengan tinggi saku 12 - 14 cm
g.
panjang baju/blus sampai garis pinggul,
dikenakan di luar rok/bawahan.
3.
Rok/bawahan
andalan dan anggota majelis pembimbing:
a. dibuat dari bahan
warna coklat tua
b. model rok lurus/span
c. memakai lipatan di belakang
(plotte plooi)
d. memakai retsleting berwarna coklat
tua yang dipasang di belakang
e.
panjang rok/bawahan 5 cm di bawah lutut.
4.
Pita
leher:
a. dibuat dari bahan
berwarna merah dan putih
b. lebar 3,5 cm, panjang 110 cm dan
disimpulkan
c. dan panjang pita dari simpul
10-15 cm, karena itu panjang pita leher dapat disesuaikan dengan besar badan
pemakai
d. dikenakan melingkar di bawah kerah
baju
e.
diikat dengan simpul mati, warna merah disebelah kanan
5.
Sepatu:
a. dibuat dari kulit
b. model tertutup
c. warna hitam
d.
bertumit rendah/sedang (+ 3-5 cm)
Gambar model :
Pakaian Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putri.
1.
Tutup
kepala:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat tua, berbentuk peci
b.
tinggi
bagian depan 5,5 cm, sedang bagian belakang terbuka melengkung dengan jarak 3
cm
c.
bagian
samping kiri depan diberi lipatan lengkung untuk
tempat tanda topi
2.
Baju/blus
Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa
putri:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat muda
b.
model
prinses di bagian depannya, sedang bagian belakang dengan kupnat
c.
lengan
blus panjang
d.
kerah
model setali
e.
memakai
lidah bahu
f.
diberi
buah baju (kancing) warna kuning emas berlogo tunas kelapa
g.
tanpa ban
pinggang
h.
dua saku
dalam pada bagian muka bawah, mulai dari garis potongan prinses ke jahitan
samping, dengan tinggi saku 12 - 14 cm
i.
panjang
baju/blus sampai garis pinggul
j.
dikenakan
di luar rok/bawahan
k.
memakai
tanda pengenal Gerakan Pramuka sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
3.
Rok/bawahan
Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putri:
a.
dibuat
dari bahan warna coklat tua
b.
model rok
lurus/span
c.
memakai
lipatan di belakang (plotte plooi)
d.
memakai
retsleting berwarna coklat tua yang dipasang di belakang
e.
panjang
rok/bawahan 5 cm di bawah
lutut atau sebatas mata kaki.
4.
Pita
leher:
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih
b.
lebar
pita 3,5 cm, panjang pita 110 cm dan disimpulkan, panjang pita dari simpul
10-15 cm, karena itu panjang pita leher dapat disesuaikan dengan besar badan
pemakai
c.
dikenakan
melingkar di bawah kerah baju
d.
diikat
dengan simpul mati, warna merah disebelah
kanan.
5.
Sepatu:
a.
dibuat
dari kulit, warna hitam
b.
model
tertutup
c.
bertumit
rendah/sedang (+ 3-5 cm)
Pakaian Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putra
1.
Tutup
kepala:
a.
dibuat
dari bahan berwarna hitam polos (tanpa hiasan),
b.
berbentuk
peci nasional
c.
pada
sudut kiri depan peci dikenakan tanda topi warna kuning emas.
2.
Baju
Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putra/kemeja:
a.
dibuat
dari bahan berwarna coklat muda
b.
berbentuk
kemeja lengan pendek
c.
kerah
baju model kerah dasi
d.
memakai
lidah bahu
e.
diberi
buah baju (kancing) warna kuning emas berlogo tunas kelapa
f.
memakai
dua saku tempel pada dada kiri dan kanan dengan tutup saku
bergelombang, serta dua saku dalam pada
bagian muka bawah kiri dan kanan
dengan tutup saku rata
g.
bagian
belakang baju diberikan belahan dibawah ban pinggang
h.
baju
dipakai di luar celana
i.
memakai
tanda pengenal Gerakan Pramuka sesuai dengan ketentuan yang berlaku
3.
Celana
Seragam Khusus Upacara untuk anggota dewasa putra:
a.
dibuat
dari bahan warna coklat tua
b.
bentuk
celana panjang
c.
memakai
dua saku dalam pada samping kiri dan kanan, serta dua saku dalam
pada bagian belakang dengan memakai
tutup dan buah baju (kancing)
d.
memakai
ikat pinggang berwarna hitam
e.
bagian
ban celana dibuat tempat ikat pinggang.
4.
Setangan
leher:
a.
dibuat
dari bahan berwarna merah dan putih
b.
berbentuk
segitiga sama kaki
c.
panjang
sisi 120 – 130 cm dengan sudut 90º, panjang sisi setangan leher dapat disesuaikan
dengan tinggi badan pemakai
d.
dikenakan
dengan cincin (ring) setangan leher
e.
dikenakan
di bawah kerah baju
f.
setangan
leher dilipat sedemikian rupa sehingga warna merah putih tampak dengan jelas
dan pemakaian tampak rapih.
5.
Sepatu:
a.
model
tertutup
b.
dibuat
dari kulit, warna hitam
c.
bertumit
rendah
Contoh Pola
Pakaian Seragam Khusus Upacara anggota dewasa putra, lihat gambar pada gambar
di bawah ini :
Untuk
Anggota Dewasa Putri : Untuk
Anggota Dewasa Putra :
Pakaian Seragam Tambahan
1.
Pakaian Seragam Tambahan pada dasarnya dapat dikenakan oleh seluruh anggota Gerakan Pramuka, seperti jas/blazer, jaket, rompi dilengkapi dengan tanda-tanda Gerakan Pramuka dan pita leher harus terlihat.
2.
Pakaian
Seragam Tambahan untuk kegiatan kepramukaan di luar negeri:
a.
sama
dengan pakaian seragam harian sebagaimana tersebut di atas, hanya diberi badge
sesuai ketentuan.
b.
untuk
peserta konferensi, seminar dan kegiatan yang sifatnya tidak di
lapangan,memakai jas/blazer warna coklat tua.
c.
khusus
untuk di daerah dingin atau musim dingin dapat memakai jaket/rompi dan bagi
Siaga/Penggalang dapat memakai celana panjang warna coklat tua.
Pola Pakaian Seragam Tambahan Blazer Puteri :
Pola
Pakaian Seragam Tambahan Rompi Puteri :
Pola Pakaian Seragam Tambahan Jas/ Putera :
Pola
Pakaian Seragam Tambahan Rompi/ Putera :
Pakaian Seragam Pramuka Khusus:
Penggunaan Pakaian Seragam
Khusus seperti pakaian seragam harian sebagaimana tersebut diatur dalam PP
Pakaian Seragam.
Apabila karena pertimbangan agama tidak dapat mengenakan pakaian seragam harian, maka pramuka putri dapat mengenakan pakaian yang disebut Pakaian Seragam Pramuka Khusus, seperti di bawah ini :
Adapun kelengkapan adalah
sebagai berikut:
1.
Tutup
kepala:
a.
memakai
topi dan tanda topi (sesuai dengan tingkatannya)
b.
kerudung
warna coklat tua, berbentuk:
1)
kerudung
bujur sangkar atau segi tiga
2)
kerudung
dimasukkan ke dalam baju/blus atau di luar baju/blus
2.
Baju/blus
pramuka, seperti pakaian seragam harian sebagaimana tersebut di atas,
berlengan panjang.
3.
Rok/bawahan
panjang warna coklat tua (sebatas mata kaki).
4.
Untuk
Gugusdepan yang berpangkalan di Pondok Pesantren:
a.
menyesuaikan,
tanpa meninggalkan norma agama (Islami)
b.
dapat
melaksanakan kegiatan kepramukaan dengan leluasa, baik kegiatan dilapangan
maupun diruangan
c.
dapat
diberlakukan untuk semua tingkatan Pramuka (Siaga, Penggalang, Penegak/Pandega,
Pembina, Andalan dan Mabi).
d.
tidak
merubah atribut Gerakan Pramuka dalam bentuk lain sebagaimana telah ditentukan
dalam Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Pengenal Gerakan Pramuka.
Pakaian
Seragam Kegiatan.
1.
Pada
saat melakukan
kegiatan berkemah, olahraga, kerja bakti, dan lain-lainnya, dapat mengenakan
pakaian seragam kegiatan.
2.
Pakaian
seragam kegiatan tidak merupakan keharusan, tetapi diatur dalam petunjuk ini
dengan maksud untuk menjamin keseragaman, keserasian, kepantasan, dan
kepraktisan.
3.
Pakaian
Seragam Kegiatan meliputi:
a.
Tutup
kepala diberi lambang Gerakan Pramuka
b.
Baju
dari bahan kaos lengan pendek/panjang disertai lambang Pramuka.
c.
Celana panjang.
d.
Setangan
leher berbentuk segitiga.
e.
Kaos
kaki dan sepatu.
f.
Warna
tutup kepala, baju, celana, setangan leher, kaos kaki dan sepatu bebas, namun
seragam untuk setiap kesatuan.
Pakaian Seragam
Kegiatan Putra :
Pakaian Seragam
Kegiatan Putri :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar